Rabu, 28 Maret 2012

KEHIDUPAN SEHARI-HARI


KEHIDUPAN SEHARI-HARI YANG ISLAMI
Oleh
Syaikh Abdullah bin Jaarullah bin Ibrahim Al-Jaarullah

*******************************************************





Kata Pengantar
Saudaraku....
Dengan penuh pengharapan bahwa  kebahagian dunia dan akhirat yang akan kita dapatkan, maka  kami sampaikan risalah  yang berisikan  pertanyaan-pertanyaan  ini  kehadapan kita untuk direnungkan dan kita jawab dengan perbuatan.

Pertanyaan-pertanyaan ini sengaja kami angkat dengan harapan yang tulus dan cinta karena Allah Subhanahu wa Ta'ala, agar kita  bisa mengambil  manfaat dan faedah yang banyak darinya, disamping itu sebagai bahan kajian untuk melihat diri kita sendiri, sudah sejauh mana dan ada dimana posisi kita selama ini.

Saudaraku...
Risalah ini dinukilkan dari buku saku yang sangat bagus dan menawan yaitu Zaad Al-Muslim Al-Yaumi (Bekalan Muslim Sehari-hari) dari hal. 51 - 55, bab Hayatu Yaumi Islami yang diambil dari kitab Al-Wabil Ash-Shoyyib oleh Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah rahimahullah dan diterjemahkan oleh saudara kita Fariq Gasim Anuz semoga Allah Subhanahu wa Ta'ala membalasnya dengan pahala dan surganya

Kehidupan Sehari-hari Yang Islami
  1. Apakah kita selalu shalat Fajar berjama'ah di masjid setiap hari?
  2. Apakah kita selalu menjaga Shalat yang 5 waktu berjamaah (awal waktu) di masjid?
  3. Apakah kita hari ini membaca Al-Qur'an?
  4. Apakah kita rutin membaca Dzikir setelah selesai melaksanakan Shalat wajib?
  5. Apakah kita selalu menjaga Shalat sunnah Rawatib sebelum dan sesudah Shalat wajib?
  6. Apakah kita (hari ini) Khusyu dalam Shalat, menghayati apa yang kita baca?
  7. Apakah kita (hari ini) mengingat Mati dan Kubur?
  8. Apakah kita (hari ini) mengingat hari Kiamat, segala peristiwa dan kedahsyatannya?
  9. Apakah kita telah memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala sebanyak 3 kali, agar memasukkan kita ke dalam Surga? Maka sesungguhnya barang siapa yang memohon demikian, Surga berkata :"Wahai Allah Subhanahu wa Ta'ala masukkanlah ia ke dalam Surga".
  10. Apakah kita telah meminta perlindungan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala agar diselamatkan dari api neraka sebanyak 3 kali? Maka sesungguhnya barangsiapa yang berbuat demikian, neraka berkata :"Wahai Allah peliharalah dia dari api neraka"
Hadits Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam yang artinya :"Barangsiapa yang memohon Surga kepada Allah sebanyak 3  kali, Surga berkata :"Wahai Allah masukkanlah ia ke dalam Surga. Dan barangsiapa yang meminta perlindungan kepada Allah agar diselamatkan dari api neraka sebanyak 3 kali, neraka berkata :"Wahai Allah selamatkanlah ia dari neraka". (Hadits Riwayat Tirmidzi dan di shahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami No. 911. Jilid 6).
  1. Apakah kita (hari ini) membaca hadits Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam?
  2. Apakah kita pernah berfikir untuk menjauhi (menjaga diri) dari pergaulan/teman-teman yang kurang baik?
  3. Apakah kita telah berusaha untuk menghindari banyak tertawa dan bergurau?
  4. Apakah kita (hari ini) menangis karena takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala?
  5. Apakah kita selalu membaca Dzikir pagi dan sore hari?
  6. Apakah kita (hari ini) telah memohon ampun kepada Allah Subhanahu wa ta'ala atas dosa-dosa (yang kita perbuat)?
  7. Apakah kita telah memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan benar untuk mati Syahid?
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda yang artinya :"Barangsiapa yang memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan benar untuk mati syahid, maka Allah Subhanahu wa Ta'ala akan memberikan kedudukan sebagai syuhada meskipun ia meninggal di atas tempat tidur"
(Hadits Riwayat Tirmidzi, Nasa'i, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dalam shahihnya, Al-Hakim dan ia menshahihkannya).
  1. Apakah kita telah berdo'a kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala agar Ia menetapkan hati kita atas agama-Nya?
  2. Apakah kita telah mengambil kesempatan untuk berdo'a kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala di waktu-waktu yang mustajab?
  3. Apakah kita telah mengumpulkan artikel dan pustaka serta membeli buku-buku dan kitab agama (Islam) untuk memahami agama? (dengan memilih yang sesuai dengan pemahaman yang dipahami para Shahabat Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, karena banyak buku-buku Islam yang tersebar di pasaran justru merusak pemahaman Islam yang benar)
  4. Apakah kita telah memintakan ampunan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala untuk saudara-saudara mukminin dan mukminah?
Karena setiap mendo'akan mereka kita akan mendapat kebajikan pula.
  1. Apakah kita telah memuji Allah Subhanahu wa Ta'ala (dan bersyukur kepada-Nya, pent) atas nikmat Islam?
  2. Apakah kita telah memuji Allah Subhanahu wa Ta'ala atas nikmat mata, telinga, hati dan segala nikmat lainnya?
  3. Apakah kita hari-hari ini telah bersedekah kepada fakir miskin dan orang-orang yang membutuhkannya?
  4. Apakah kita dapat menahan marah yang disebabkan urusan pribadi, dan berusaha untuk marah karena Allah Subhanahu wa Ta'ala saja?
  5. Apakah kita telah menjauhi sikap sombong dan membanggakan diri sendiri?
  6. Apakah kita telah mengunjungi saudara seagama, ikhlas karena Allah Subhanahu wa Ta'ala?
  7. Apakah kita telah menda'wahi keluarga, saudara-saudara, tetangga, dan siapa saja yang ada hubungannya dengan diri anda?
  8. Apakah kita termasuk orang yang berbakti kepada orang tua?
  9. Apakah kita mengucapkan "Innaa Lillahi wa innaa ilaihi raji'uun" jika mendapatkan musibah?
  10. Apakah kita hari ini mengucapkan do'a ini : "Allahumma inii a'uudubika an usyrika bika wa anaa a'lamu wastagfiruka limaa la'alamu"
"Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari menyekutukan Engkau sedangkan aku mengetahui, dan aku memohon ampun kepada-Mu terhadap apa-apa yang tidak aku ketahui"
Barangsiapa yang mengucapkan yang demikian, Allah Subhanahu wa Ta'ala akan menghilangkan darinya syirik besar dan syirik kecil. (Lihat Shahih Al-Jami' No. 3625).
  1. Apakah kita berbuat baik kepada tetangga?
  2. Apakah kita telah membersihkan hati dari sombong, riya, hasad, dan dengki?
  3. Apakah kita telah membersihkan lisan dari dusta, mengumpat, mengadu domba, debat-kusir dan berbuat serta berkata-kata yang tidak ada manfaatnya?
  4. Apakah kita takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam hal penghasilan, makanan dan minuman, serta pakaian?
  5. Apakah kita selalu bertaubat kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan taubat yang sebenar-benarnya di segala waktu atas segala dosa dan kesalahan?
Saudaraku ..
Jawablah pertanyaan-pertanyaan diatas dengan perbuatan (amal ikhtiyar) kita, agar kita  menjadi orang yang beruntung di dunia dan akhirat, inysa Allah...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar